Begini Ciri-Ciri Keputihan Masa Subur

Daftar isi

Keputihan merupakan kondisi dimana bagian intim anda mengeluarkan lendir dan cairan. Keputihan bukanlah hal berbahaya selama tidak disertai dengan rasa sakit, gatal atau kemerahan. Keputihan justru menjadi cara alami tubuh manusia untuk menjaga kebersihan dan kelembaban organ intim wanita. Keputihan biasanya muncul disaat masa subur sebelum menstruasi. Nah, bagaimana sih ciri-ciri keputihan masa subur bagi wanita? Sobat Parasayu, yuk simak penjelasannya berikut ini.

Pertanyaan Seputar Keputihan

Kenapa saat masa subur bagian intim mengeluarkan cairan?

Bagian intim mengeluarkan cairan di masa subur tujuannya adalah mempermudah gerakan cairan dari pria ketika bergerak dalam rahim. Cairan ini biasanya bertekstur lebih licin dan tampak seperti putih telur.

Keputihan di masa subur apakah normal?

Normal. Pada dasarnya, cairan keputihan merupakan respon alami tubuh untuk kebersihan, jadi selama keluarnya tidak disertai rasa sakit, gatal dan kemerahan, keputihan merupakan hal yang wajar.

Keluar keputihan banyak tanda apa?

Semakin subur wanita, maka cairan keputihan yang keluar semakin banyak. Namun jika jumlahnya dirasa tidak normal dan berlebihan, berubah warnanya menjadi lebih pekat, konsistensinya tidak lengket dan lebih padat, berbau dan gatal, mungkin keputihan tersebut adalah tanda adanya infeksi pada daerah kewanitaan atau tanda gangguan kesehatan lainnya.

Apakah keputihan bisa mempengaruhi kehamilan?

Keputihan berlebih (selama tidak disertai perubahan warna, konsistensi dan bau), bisa menjadi tanda anda sedang hamil muda loh. Namun tidak hanya itu, bisa jadi keputihan tersebut adalah salah satu ciri keputihan masa subur.

Baca Juga : Begini Cara Menghitung Siklus Haid yang Benar
Baca Juga : 20 Cara Meredakan Nyeri Haid Hari Pertama

Ciri Keputihan Masa Subur

Beberapa orang terutama wanita zaman dulu, menggunakan keputihan sebagai penanda potensi kesuburan. Hal ini sejak dulu dipercaya menjadi KB alami atau dulunya sering disebut dengan ‘kesadaran kesuburan’ sehingga pasangan suami istri tahu kapan mereka bisa berhubungan badan. Lalu bagaimana sih cirinya tersebut?

Lendir sangat basah

Ciri keputihan masa subur yang pertama adalah lendirnya sangat basah. Jadi lendir yang keluar tidak sekedar bercak ringan melainkan cairan yang keluar sedikit lebih banyak namun tidak berlebihan.

Keputihan berwarna bening

Ciri keputihan masa subur selanjutnya adalah berwarna bening tanpa bercak apapun. Keputihan yang keluar dengan warna lebih pekat seperti putih susu, kehijauan atau justru bercampur dengan darah adalah tanda bahwa area kewanitaan anda bermasalah.

Menyerupai putih telur mentah

Keputihan masa subur biasanya bertekstur seperti putih telur mentah. Jadi tidak terlalu encer namun tidak terlalu kental. Cairan tidak mudah menggumpal dan mudah dibersihkan menggunakan air.

Terasa lebih licin

Selain bertekstur seperti putih telur mentah, ciri keputihan masa subur adalah teksturnya lebih licin. Hal ini karena cairan itu sebenarnya berfungsi untuk mempermudah cairan dari pria masuk kedalam rahim dan menjaga cairan dari pria agar aman hingga masuk kedalam rahim dan melakukan pembuahan.

Terjadi 7 hingga 10 hari setelah masa menstruasi

Pada masa ini, keputihan biasanya mulai menunjukkan 4 ciri kesuburan diatas. Cairan yang keluar akan lebih kental dan bisa diregangkan bahkan hingga lebih dari satu inci. Masa ini, wanita sedang dalam masa paling subur estrogen yang ada dalam tubuh akan mengubah tekstur keputihan. Hal ini akan mendukung kesuburan wanita.

Ciri keputihan masa subur jika diamati dengan baik bisa menjadi acuan kondisi tubuh anda loh. Untuk itu, penting bagi para wanita mengetahui ciri-cirinya agar selalu tahu kondisi kesehatan terutama pada area kewanitaan.

Demikian penjelasan lengkap mengenai ciri keputihan di masa subur. Semoga penjelasan diatas dapat membantu anda mengenali keputihan yang normal dan wajar ya. Semoga bermanfaat!