Token Listrik dan Cara Isinya yang Mudah

Daftar isi

Sobat Parasayu, untuk menikmati layanan PLN, kini Anda juga bisa menggunakan layanan PLN prabayar, yaitu dengan menggunakan token listrik. Untuk membeli token ini sebenarnya sama halnya dengan Anda yang ingin membeli pulsa ataupun paket data internet yang disediakan oleh banyak counter. Lantas, bagaimanakah cara yang tepat untuk menggunakan token tersebut? Untuk mendapatkan penjelasan yang lengkap, mari simak saja ulasannya berikut ini. Check this out!

Apakah sebenarnya arti token listrik itu?

gambar via google.com

Token listrik adalah suatu layanan prabayar yang dikeluarkan oleh Perusahaan Listrik Negara (PLN) agar bisa mengisi ulang paket listrik. Token ini berisi 20 digit nomor token listrik yang bisa Anda pakai untuk mengisi ulang daya listrik di rumah Anda. Untuk pelanggan PLN yang menggunakan token akan disediakan meteran khusus yang dinamakan Alat Meter Prabayar (MBP).

Bagaimana cara isi token listrik dengan benar?

gambar via google.com

Dalam mengisi token untuk listrik, tentunya harus dilakukan dengan benar supaya Anda bisa menggunakan listrik di rumah. Berikut adalah beberapa panduan untuk mengisi token khusus listrik tersebut:

Anda bisa membeli token untuk listrik terlebih dahulu yang terkadang disediakan oleh counter pulsa, minimarket, ataupun warung.
Silahkan Anda beli token untuk listrik sesuai dengan harga dan daya kelistrik yang Anda inginkan.
Jika Anda sudah membeli token untuk kelistrik tersebut, maka Anda akan mendapatkan kode voucher yang jumlahnya ada 20 digit.
Coba Anda masukkan kode voucher tersebut ke meteran listrik khusus token.
Selanjutnya, coba Anda tekan tombol Enter.
Bila Anda ingin melakukan pembenaran pada kode yang salah, maka Anda bisa menekan tombol Backspace.
Jika semua proses sudah selesai dilakukan, maka akan muncul tulisan Accept pada layar.

Apa saja rincian harga untuk token listrik itu?

gambar via google.com

Perlu Anda ketahui bahwa harga token untuk listrik itu berbeda-beda sesuai dengan besarnya daya listrik. Adapun beberapa rincian harga token untuk listrik tersebut, di antaranya adalah sebagai berikut:

Jika Anda membeli token untuk kelistrik dengan harga Rp 20.000, maka Anda akan mendapatkan daya kelistrik sebesar 14,79 kWh.
Jika Anda membeli token untuk kelistrik dengan harga Rp 50.000, maka Anda akan mendapatkan daya kelistrik sebesar 30,67 kWh.
Jika Anda membeli token untuk kelistrik dengan harga Rp 100.000, maka Anda akan mendapatkan nilai sebesar Rp 97.000 dengan daya kelistrik sebesar 66,2 kWh.
Jika Anda membeli token untuk kelistrik dengan harga Rp 250.000, maka Anda akan mendapatkan nilai sebesar Rp 244.000 dengan daya kelistrik sebesar 132,3 kWh.
Jika Anda membeli token untuk kelistrik dengan harga Rp 500.000, maka Anda akan mendapatkan nilai sebesar Rp 494.000 dengan daya listrik sebesar 328,9 kWh.
Jika Anda membeli token untuk kelistrik dengan harga Rp 1000.000, maka Anda akan mendapatkan nilai sebesar Rp 994.000 dengan daya kelistrik sebesar 659,7 kWh.

Baca Juga : Begini Cara Mencari NIK KTP Berdasarkan Nama
Baca Juga : Renang Gaya Dada, Teknik dan Menyehatkan Tubuh

Seperti apakah meteran khusus pada token untuk listrik tersebut?

gambar via google.com

Pada dasarnya, token untuk kelistrik berbeda dengan meteran yang digunakan oleh pelanggan lama PLN. Meteran pada token untuk kelistrik tersebut dinamakan bargainser. Meteran ini terdiri atas beberapa bagian, di antaranya adalah sebagai berikut:

Nomer Token

Nomor token ini merupakan nomor voucher yang akan Anda isi untuk mengaktifkan penggunaan listrik. Letak dari nomor token ini adalah di atas bargainser.

Keypad pada Token

Keypad pada token berisi beberapa tombol angka yang disertai dengan tambahan tombol Enter dan tombol Backspace untuk memasukkan nomor kode voucher token.

Layar LCD Token

Layar LCD pada token berfungsi untuk menampilkan sisa kuota daya kelistrik yang Anda gunakan hingga saat ini. Selain itu, layar LCD ini juga akan menampilkan tulisan apakah listrik Anda masih aktif atau kuota listriknya sudah habis.

Lampu Indikator LED

Lampu indikator LED pada token khusus kelistrik terdiri atas beberapa warna, yaitu:

Lampu indikator hijau, artinya sisa kuota daya kelistrik masih banyak.
Lampu indikator kuning, artinya sisa kuota daya kelistrik cukup banyak.
Lampu indikator merah, artinya sisa kuota daya kelistrik hampir habis.

Bagian Starter Listrik

Sama halnya dengan meteran model lawas, meteran token khusus kelistrik juga dilengkapi dengan suatu starter kelistrik. Starter ini bisa digerakkan ke kiri dan ke arah kanan. Starter ini berfungsi untuk menghidupkan dan menyalakan daya listrik. Jika suatu saat terjadi konsleting listrik, maka starter listrik ini juga akan secara otomatis mematikan diri supaya pengguna tidak kesetrum oleh listrik.

Jika sisa kuota daya kelistrik telah habis, maka lampu indikator warna merah akan terus berkedip dan akan terdengar bunyi tertentu sehingga bila daya kelistrik habis, maka Anda bisa membeli token untuk kelistrik yang baru lagi.

Bagaimana caranya untuk mendapatkan token listrik gratis itu?

gambar via google.com

Kondisi pandemi global Corona seperti sekarang ini membuat kehidupan rakyat dari kalangan menengah ke bawah semakin susah saja. Banyak orang menjadi menganggur karena adanya Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) yang dilakukan oleh perusahaan kecil maupun perusahaan besar. Hal ini karena banyak perusahaan yang terpaksa jarang beroperasi untuk menghindari penyebaran virus Corona yang terus meningkat.

Atas dasar itulah, untuk mengurangi beban hidup rakyat kecil, maka pemerintah melalui PLN memberikan program token kelistrikan secara gratis. Program ini direncanakan untuk diperpanjang hingga bulan Maret 2021. Adapun masyarakat kecil yang mendapatkan bantuan token yang gratis ini sudah bisa melakukan klaim mulai tanggal 7 Januari 2021.

Bantuan token yang gratis ini diberikan untuk golongan rumah tangga maupun pemilik industri dan bisnis kecil dengan penggunaan daya listrik sebesar 450 VA. Bagi Anda yang mendapatkan bantuan token listrik yang gratis, maka Anda bisa menggunakan token tersebut dengan melakukan beberapa cara, seperti berikut:

Silahkan Anda buka laman website www.pln.co.id, lalu pilih opsi menu Stimulus Covid-19 (Token Gratis/Diskon) menggunakan laptop, komputer, maupun smartphone Anda.
Coba Anda masukkan ID Pelanggan/Nomor Meter.
Setelah itu, akan muncul jendela Token Gratis di layar smatrphone atau laptop Anda.
Silahkan Anda masukkan token yang gratis itu ke meteran khusus token sesuai dengan ID Pelanggan masing-masing.

Selamat menggunakan layanan dari PLN dengan memakai token listrik. Perhatikan dengan baik cara untuk memakai token tersebut supaya listrik di rumah Anda bisa nyala. Dengan begitu, Anda bisa menggunakan produk elektronik jenis apapun, seperti kulkas, TV, AC, kipas angin, dan lain sebagainya. Di samping itu, Anda juga bisa menikmati tontonan hiburan lainnya yang Anda dapatkan secara online yang pastinya sangat memuaskan.